Sungailiat, (21/02/2024) – SMK Negeri 1 Sungailiat menggelar kegiatan Isra Miraj pada hari Jumat, 16 Februari 2024 di Aula. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik yang beragama Islam, sedangkan yang beragama lain menyesuaikan dengan kegiatan keagamaannya masing-masing.
Acara dibuka oleh Bapak Suharmanto, S.Ag. selaku guru agama Islam, dan dilanjutkan oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Ibu Rya Dymyanti, S.Kom. Selama menunggu kedatangan Ustad Jaja Sulaiman, S.Pd.I. sebagai penceramah, acara diisi dengan pembacaan tilawah dan saritilawah yang dilakukan oleh Novri Yanto dari kelas XI TKJ 1 dan Karina Pratiwi dari kelas X MP 1.
Acara resmi Isra Miraj dimulai dengan sambutan dari Ustad Jaja Sulaiman, S.Pd.I. yang menyampaikan tentang kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan ke langit ke-7 hingga Sidratulmuntaha. Beliau juga mengajak peserta didik untuk mengambil hikmah dan pelajaran dari peristiwa Isra Miraj, yaitu tentang pentingnya salat lima waktu, keimanan, ketakwaan, dan toleransi antar umat beragama. Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustad Jaja Sulaiman, S.Pd.I.
Sementara itu, peserta didik yang beragama Kristen mengadakan kegiatan menonton film tentang kasih yang didampingi oleh Bapak Agus Sutiyono, S.Pd.K. sebagai guru agama Kristen. Peserta didik yang beragama Buddha melakukan kegiatan pembacaan paratha, doa untuk kedamaian dan kesejahteraan semua makhluk hidup, dan penjelasan tentang penggunaan sila-sila dalam kehidupan yang didampingi oleh Bapak Ratman, S.Ag. sebagai guru agama Buddha.
Setelah kegiatan keagamaan selesai, peserta didik kembali ke kelas untuk melakukan nganggung bersama wali kelas. Nganggung adalah tradisi masyarakat Bangka Belitung yang berarti makan bersama dengan menu yang telah disiapkan oleh masing-masing kelas.
Ketua Osis, Kak Tria Olivia, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kepada teman-teman yang beragama Islam bagaimana peristiwa Isra Miraj itu terjadi. “Kami juga ingin menumbuhkan rasa toleransi dan persaudaraan antar teman-teman yang berbeda agama. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan setiap tahunnya,” ujarnya.
Marsya Aulia dari kelas X MP 1, mengaku sangat menikmati dan menjadi lebih paham akan peristiwa Isra Miraj. “Saya merasa bangga dan bersyukur bisa mengikuti kegiatan ini. Saya juga senang bisa nganggung bersama teman-teman dari agama lain. Saya merasa kita semua adalah saudara,” katanya.
Kegiatan Isra Miraj di SMK Negeri 1 Sungailiat ini mendapat apresiasi dari guru. Mereka berharap kegiatan ini bisa menciptakan peserta didik yang memiliki sikap ketakwaan kepada Sang Pencipta, dan menumbuhkan rasa toleransi yang tinggi serta mempererat tali silaturahmi antar peserta didik dan guru.
Penulis: Bunga Khalisa dan Delvia
Editor: Yasmine Dhea Ananda